NOT KNOWN FACTS ABOUT HTTPS://TETEBATUSELATAN.DESA.ID/

Not known Facts About https://tetebatuselatan.desa.id/

Not known Facts About https://tetebatuselatan.desa.id/

Blog Article

Selain mendapatkan panorama alam yang indah, pengunjung juga dapat belajar anyaman dari bambu yang akan diajarkan langsung oleh penduduk desa tetebatu yang merupakan warga asli suku sasak.

Zul juga menuturkan bahwa desa wisata Tetebatu  bisa sebagai alternatif wisata yang bisa dikunjungi.

Suasana pedesaan dengan space persawahan terasering yang membentuk seperti undak-undakan dengan latar belakang pemandangan gunung Rinjani, juga menjadi daya tarik desa ini.

Dua kamar digunakan untuk dokter Soedjono dan keluarga sementara dua kamar lainnya digunakan untuk teman-teman kenalan dokter Soedjono yang menginap.

 Kegiatan ekowisata flora-fauna endemik, chicken viewing juga memberikan diversifikasi produk wisata desa. Disamping itu juga, terdapat perkebunan tanaman hortikultura seperti komoditas pala. Itu merupakan Salah satu pala produksi siap konsumsi dan menjadi souvenir manisan pala.

Manisan ini memiliki efek samping mengantuk. Jadi, setelah seharian menjelajahi tete batu, beristirahat akan lebih tenang dengan mengkonsumsi manisan buah pala yang berfungsi sebagai obat tidur alami.

Acara visitasi ini juga dirangkai dengan peninjauan serta penyerahan sertifikasi CHSE pada beberapa desa wisata dan homestay di Tetebatu and further than.

Airnya  sangat bersih dan tentunya sejuk. Pengunjung dapat berendam dan mandi di air terjun yang menyegarkan tersebut.

detikTravel berkeliling kampung sekitar two jam. Ini merupakan paket wisata yang bisa kamu nikmati bila liburan ke Tetebatu.

Tetebatu  masih  memegang erat  adat  istiadat  yang  biasa  dipakai terutama dalam hal pernikahan dan penyambutan tamu. Hal ini dibuktikan dengan adanya lembaga adat yang diberi nama “Sugeng Rauh”, yang mana tokoh adatnya berfungsi untuk menjalankan segala proses pernikahan seperti besejati, nyelabar, sorong serah, aji krama dan lainnya.

Maka Desa Tetabtu yang terletak pada https://tetebatuselatan.desa.id/ ketinggian 700 meter di atas permukaan laut ini juga membuatnya sejuk, asri, dan menyegarkan serta minim polusi. 

detikNews detikEdukasi detikFinance detikInet detikHot detikSport Sepakbola detikOto detikProperti detikTravel detikFood detikHealth Wolipop detikX 20Detik detikFoto detikHikmah detikPop Layanan

Ketiga menurut Sandi, sapaan akrabnya, pergeseran paradigma lokal dalam hal pariwisata negatif. Masyarakat pedesaan di hampir seluruh pulau Nusantara mendiskreditkan posisi perempuan yang bekerja di sektor pariwisata.

Dilokasi ini juga sering menjadi buruan para pecinta fotografer khususnya mereka yang ingin mengambil keindahan Sunsrise yang sangat menawan, dan di kala senja datang, wisatawan akan merasakan seolah – olah menyatu dengan keadaan alam yang begitu tenang, sunyi, dan sejuk. Di tambah dengan pemandangan langit yang bewarna merah keemasan, berpadu dengan kokohnya puncak Gunung Rinjani.

Pengunjung akan merasakan seperti berada di surga. Perpaduan antara indahnya alam tersebut dalam satu menjadi sangat sempurna.

Keberadaan mereka tidak diterima dengan baik oleh masyarakat jika mereka sudah bekerja di sektor pariwisata. Maka biasanya mereka akan menjadi keluarga yang terbuang dan dipojokkan oleh lingkungannya sendiri.

Report this page